URGENSITAS MAQASHID SYARIAH DALAM PENERAPAN SYARIAH ISLAM
Study kritis terhadap penerapan syariat Islam di Aceh

Abstrak

Bagi masyarakat Aceh syariat Islam adalah harapan dan sekaligus tantangan. Syariat Islam memang diharapkan untuk diterapkan di Aceh untuk menjadi solusi problematika sekarang maupun sebagai sebuah harapan sejarah. Sebaliknya syariat Islam menjadi tantangan bagi umat Islam untuk bisa memproyeksikannya dalam perbedaan waktu, tempat, budaya dan pengaruh dari dunia international.

Penerapan syariat Islam menjadi tidak ramah lagi ketika pemahaman syariat Islam dipahami sebagai pemaksaan kenyataan masa lalu dalam dunia sekarang demikian juga, syariat Islam menjadi tidak beridentita dan hilang jati dirinya jika kontektualisasikan dalam lintas waktu, tempat, budaya dan pemahaman manusia.

Untuk mempertemukan dua kutub perbedaan itu, metode maqasid menjadi sangat urgensi dalam menyelesaikan absolutisme waktu, tempat, budaya dan pemahaman manusia.

Penelitian ini dilakukan dengan menelaah kitab maqashid secara umum dan kitab syatibi secara khusus. Hasil telaah terhadap kitab itu diuji terhadap praktek penerapan syariat Islam yang telah dilakukan di Aceh. Untuk mendapatkan data sebagai bahan pengujian, penelitian melakukan wawancara mendalam dengan pihak-pihak yang punya sangkut paut langsung dengan penerapan syariat Islam.

Setelah konsep maqashid ditemukan dan data penerapan dilapangan dipatahkan maka kedua dipadu untuk kemudian menjadi konsep pemahaman dan penerapan syariat Islam di Aceh.