Banda Aceh – Pemilihan Umum (Pemilu) Anggota Legislatif tinggal menghitung hari. Partai Politik (Parpol) peserta Pemilu pun mulai berancang-ancang untuk menggelar kampanye akbar pada sisa Kampanye Rapat Umum Terbuka yang akan berakhir pada 5 April mendatang.
Namun, semakin mendekati hari pemilihan, tidak hanya Parpol yang disibukkan dengan hal-hal yang berbau Pemilu. Lembaga pemantau Pemilu pun mulai sibuk mempersiapkan relawan-relawan terbaiknya untuk diterjunkan ke lokasi pemantauan.
Dalam konferensi pers yang digelar oleh KIP Aceh, Rabu (2/3/2014) sore di Media Center KIP Aceh, dua Komisioner KIP, Robby Syah Putra dan Hendra Fauzi menerangkan, setidaknya ada sembilan lembaga pemantau yang akan melakukan pemantauan Pemilu di Aceh, plus satu lembaga yang berkasnya sedang dipelajari oleh KIP, untuk kemudian dinyatakan layak atau tidak mendapatkan akreditasi sebagai lembaga pemantau Pemilu.
Berikut ini adalah nama lembaga dan lokasi pemantauan, berdasarkan data yang redaksi terima dari KIP Aceh;
- LSM MaTA (Lembaga Swadaya Masyarakat) Masyarakat Transparansi Aceh (MaTA). LSM yang dikoordinatori oleh Alfian ini, akan menerjunkan 25 orang relawan ke enam kabupaten/kota yang ada di Aceh, yaitu Banda Aceh, Aceh Besar, Pidie, Lhokseumawe, Aceh Utara dan Bireuen.
- Forum LSM Aceh. Dibawah Koordinator Roys Vahlevi, LSM ini akan menyebar 18 orang pemantaunya di lima kabupaten/kota, yaitu, Banda Aceh, Aceh Besar, Bireuen, Aceh Barat dan Aceh Tamiang.
- Forum Komunitas Gayo Linge. Sebanyak 29 orang relawan yang dikoordinatori oleh Syuhada, akan memantau dua kabupaten di wilayah tengah Aceh, yaitu Kabupaten Bener Meriah dan Aceh Tengah.
- LSM Generasi Muda Pengawal Amanah Rakyat (Gempar). Zainal Abidin selaku Koordinator lembaga ini, bersama dengan 67 orang relawannya akan melakukan pemantauan di Kabupaten Bener Meriah dan Aceh Tengah
- Aceh Civil Society Task Force (ACSTF). Firdaus akan mengkoordinir 30 orang relawan untuk memantau Pemilu di 11 kabupaten/kota, yaitu, Aceh Tamiang, Aceh Timur, Aceh Utara, Bireuen, Pidie, Aceh Besar, Banda Aceh, Bener Meriah, Aceh Tengah, Aceh Selatan dan Subulussalam.
- Yayasan Permata Aceh Peduli (YPAP). Chaidir selaku Koordinator lembaga ini akan menyebarkan 40 orang relawan untuk memantau 6 kabupaten/koya, yaitu, Aceh Utara, Lhokseumawe, Bireuen, Aceh Besar, Banda Aceh dan Aceh Jaya.
- Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem). Titi Anggraini akan mengkoordinir relawan-relawan dari Perludem yang akan melakukan pemantauan Pemilu di seluruh kabupaten/kota yang ada di Aceh.
- Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR). M Afifuddin, akan mengkoordinir relawan-relawan JPPR yang akan disebar ke 23 kabupaten/kota se-Aceh.
- Koordinataor Nasional Pemantau Pemilu Himpunan Insan Pers Seluruh Indonesia (HIPSI). Yusuf M Teben, akan mengkoordinir relawan-relawan HIPSI yang akan disebardi 15 kabupaten/kota yang ada di Aceh.
- Aceh Institute. (Lembaga ini adalah lembaga terakhir yang mendapatkan akreditasi sebagai lembaga pemantau Pemilu dari KIP Aceh. Hingga berita ini diturunkan, redaksi belum mendapatkan rincian mengenai lokasi pemantauannya)
Sumber : Atjeh Link
